Kebajikan gak otomatis jadi penghapus dosa moral.
Nilai moral orang gak ditentukan oleh satu sisi aja.
Kebaikan yang seseorang lakukan tidak otomatis menghapus dampak buruk yang dia tebarkan.
Mengabaikan dampak buruk atas nama “tapi dia udah banyak bantu orang” adalah bentuk gaslighting kolektif.
Banyak orang baik yang juga bisa nyakitin orang. Tapi yang membedakan manusia dewasa dan bertanggung jawab adalah: mau bertanggung jawab dan belajar dari dampaknya.
Orang kadang susah ngelihat bahwa:
- Seseorang bisa dermawan dan toxic.
- Bisa inspiratif dan ignorant.
- Bisa ngasih bantuan sambil menebar luka.
Orang yang beneran “baik” itu bukan cuma yang kasih bantuan. Tapi juga yang bisa denger kritik, ngerti luka orang lain, dan sadar kalo omongannya bisa ngerusak.
No comments:
Post a Comment